Selain nol kilometer, Alkid juga merupakan tempat faforit wisatawan untuk melewati malam di jogjakarta, selain suasananya yang asyik yakni berbentuk lapangan terbuka. juga disekitar alun-alun disewakan sepeda tandem dan sepeda wisata. Banyak orang disana terkekeh kekeh melihat orang yang naik sepeda tandem karena sebagian dari mereka tidak terbiasa, sehingga sepedapun tak jarang harus nyungsep dan miring. Namun, melihat tentu berbeda dengan merasakan sendiri bukan!! jadi, cobalah menyewa sepeda tersebut dan rasakan sensasi bersepeda yang berbeda sambil mengelilingi alun-alun kidul.
Di tengah alun-alun kidul terdapat dua beringin kembar. Dan beringin inilah yang menarik para wisatawan, karena hanya di alun-alun kidullah ada tradisi unik yang disebut dengan Masangin. yakni, berjalan melewati celah diantara beringin kembar yang ada di tengah alun-alun dengan mata tertutup. Mudah bukan? kelihatannya sih begitu. Tapi silahkan saja Anda mencobanya sendiri. Ada orang yang berhasil Namun Banyak sekali yang gagal. Kadang mereka belok ke kiri atau malah ke kanan. Ada pula yang malah muter-muter alun-alun pokoknya lucu sekali kalo berada disana melihat tingkat polah wisatawan yang melakukan masangin. Konon katanya, bagi siapa saja yang berhasil melewati pohon beringin akan ketiban Durian runtuh alias mendapatkan keberuntungan. Terlepas apakah mitos ini benar atau tidak, itu kepercayaan masing-masing orang. Namun apa salahnya di coba.... toh gratis karena modal Anda cukup dengan merem aja :). Anda berani mencobanya?
Ardian / www.wisatajogjakarta.com
Kiri, sepeda wisata dan kanan adalah sepeda tandem, Merupakan salah satu wahana menarik yang bisa anda coba ketika berada di Alun-alun Kidul.
Alkid pada tahun 1920
Jangan lupa mengunjungi :
0 komentar:
Posting Komentar